Sabtu, 14 Maret 2015

Pengaruh Kepadatan Populasi Manusia Terhadap Lingkungan dan Peranan Manusia Dalam Pengelolaan Lingkungan

KEPADATAN POPULASI MANUSIA DAN PEERMASALAHANNYA



Masalah yang dapat ditimbulkan dari kepadatan populasi manusia antara lain :

1. Perkembangan liar dikota
Bertambahnya penduduk yang besar, menyebabkan tumbuhnya rumah dengan kualitas yang rendah. Untuk memenuhi rumah yang sehat amatlah sulit, karena luas tanahnya hanya beberapa meter saja. Fasilitas MCK (Mandi, Cuci, Kakus) mungkin masih belun terpenuhi.

2. Pengelolaan sampah 
Dikota besar yang padat pendusuknya, tentu kesulitan dalam hal pembuanan sampah. Dikota tidak ada tempat daur ulang sampah.


3. Penurunan sanitasi (Kesehatan lingkungan)
Bila air bersih tidak terpenuhi, secara berkala dapat menyebabkan timbulnya penyakit menular. Misalnya : DBD, kolera, muntaber, dsb.
Tempat yang kumuh dapat digunakan perkembangbiakan hewan faktir peranara penyebab penyakit, contoh : lalat, tikus, nyamuk.

4. Banjir
Kenaikan jumlah penduduk, memerlukan bertambahnya jumlah rumah. Dengan jumlah yang banyak, maka permukaan tanah yang kedap terhadap air juga bertambah. Sehingga makin sedikit air hujan yang dapat meresap ke sungai, yang disebabkan adanya sampah yang dapat menghambat penyaluran air. Didaerah hulu sunai banyak hutan yang mengalami kerusakan serta topografi kota yang landai dapat mengakibatkan banjir rutin. Misalnya kota surabaya dan jakarta.


5. Keterbatasan lahan
Hutan didataran rendah seperti jawa dan bali, banyak berubah menjadi daerah pertanian. LAHAN yang tidak subur dan lerengnya yang curam juga dimanfaatkan untuk lahan pertanian. Lahan yang subur menjadi berkurang karena digunakan untuk keperluan industri, jalan, pabrik atau pemukiman.



6. Lapangan Pekerjaan
Penduduk indonesia yang negaranya agraris, banyak yang bekerja sebagai petani. Karena lahan semakin sempit 0,5 hektar tiap petani, hal tersebut menjadi permasalahan yang rumit.




7. Pencemaan/polusi
Limbah yang dihasilkan dari pabrik, asap knalpot kendaraan, zat sisa dari bahan kima yang tidak terurai, semua menjadi pemasalaan. Hal tersebut dapat menyebabkan tecemarnya udara maupun air tanah.




8. Penyusutan Sumber Daya Alam
Penyusutan sumber air, ketebatasan lahan, ketebatasan udara bersih dapat menyebabkan bekurangnya lingkungan untuk mendukung kebutuhan manusia. Di Jawa Barat, di Desa Legok, Sumedang, rakyat melakukan penjernihan air dengan  menanam eceng gondok di kolam, yang di gunakan sebagai sumber air.


USAHA MENANGTASI KEPADATAN POPULASI MANUSIA


Usaha yang dapat dilakukan pemerintah untuk mengatasi kepadatan populasi manusia/
penduduk yang terus meningkat adalah sebagai berikut:
1. Pengendalian angka kelahiran
    a. KB (Keluarga Berencana)
        Tujuan KB adalah mensejahterakan keluarga dengan membatasi jumla kelahiran.     Menjadikan pola keidupan masyarakat dalkam bentuk  norma keluarga kecil bahagia dan sejahtera (NKKBS). Membentuk catur warga yang artinya setiap keluarga terdiri dari 4 anggota keluarga, meliputi sepasang suami istri dan 2 orang anak.
   b. Menunda usia perkawinan
       Pemerinta tela bmengatur dalam undang-undang Perkawinan, berarti kesempatan dan kemungkinan memiliki anak dapat di kurangi.





2. Menurunkan angka kematian khususnya kematian anak
Dengan meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan anak, dapat menurunkan kematian bayi. Untuk itu telah di bentuk Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) sampai ke tingkat desa. Kegiatan yang diakukan posyandu antara lain:
a. Imunisasi balita
b. Penimbangan Balita
c. Penambahan Gizi
d. Pelayanan KB
e. Pelayanan Pemeriksaan Ibu dan Anak
f. Pelayanan Pemeriksaan Lansia


3. Perpanjangan Harapan Hidup                                                                                                      
Dengan meningkatkan kesehatan masyarakat, melalui penyuluhan untuk menngkatkan kebiasaan berolahraga secara teratur, makan-makanan yang bergizi, cukup istirahat, meperhatikan kesehatan individu, dan kesehatan masyarakat. Sehingga dapat diharapkan bisa memperpanjang harapan hidup.


4. Perekembangan dan penyebaran angkatan kerja
Dengan disediakan sekolah SMK, diharapkan dapat memperoleh tenaga kerja yang terampil dan siap pakai sesuai bidang nya.

5. Penyebaran penduduk
Agar penyebaran merata dan berimbang, pemerintah melaksanakan program tansmigrasi terutama jawa yang padat penduduknya ke pulau-pulau lain di indonesia yang masih jarang penduduknya, seperti Sumatra dan Kalimantan.



PENANGGULANGAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

1. Penanggulangan pencemaran udara
  1. Untuk menanggulangi kerusakan lapisan ozon dilakukan :
  • Pembatasan penggunaan CFC (freon)
  • pengurangan penggunaan aerosol dalam penyemprotan ruang
  • Penghentian penggunaan busa plastik yang menandung CFC
  • mendaur ulang freon dari mobil yang berAc
  • Menghentikan semua penggunaan CDF, metil klorofare dan karbon tetraklorid
      2.  Menanam tanaman ditaman kota, halaman rumah, halaman sekolah untuk  menyegarkan udara.
      3. Pengurangan kadar CO2 di udara dengan mengurangi penggunaan bahan bakar fosil (BBM).
  




II. Penanggulangan Pencemaran Air
  1. Membuat bak-bak penampung di kawasan industri/pabrik, semua limbah di tampung dalam bak penampungan, lalu diolah dan di daur ulang.
  2. Menentukan batas minimal kandungan fospat dalam detegen dan bahan pencuci lainnya yang di gunakan rumah tangga.
  3. Pengawasan penggunaan lahan untuk mengurangi larutan tanah yang mengandung pupuk dan kotoran hewan agar tidak terbawa arus dan mengalir ke danau.
  4. Menanam pohon di perbatasan antara tanah dengan danau atau tanah dengan waduk agar larutan tanah dari lahan tidak masuk ke waduk atau danau
  5. Melindungi lahan sekitar pantai dan danau dengan menambah pohon bakau atau tanaman keras lain untuk menyaring bahan pencemar agar tidak masuk ke danau atau laut.

III. Penanggulangan Pencemaran Tanah
  1. Membuang sampah pada tempatnya
  2. Memisahkan sampah organik dengan sampai anorganik
  3. Pemanfaatan ulang:
  • Sampah organik di buat kompos 
  • Sampah anorganik di daur ulang (plastik di buat hiasan, atau bentuk lain yang bermanfaat)
 
IV. Penanggulangan pencemaran dan kerusakan lingkungan melalui pengawasan
  1. AMDAL (analisis nmengenain dampak lingkungan)
       Tujuan amdal, untuk menjamin bahwa dampak negatiof lingkungan hidup yang mungkin terjadi dapat di hindari atau dikurangi.
     2. PROKSASIH (Program kali bersih)
Tujuan proksasihuntuk meninkatkan kualitas sungai sehingga memenuhi syarat-syarat yang di tentukan bagi peruntukannya. Limbah carir yang di buang telah memenuhi baku mutu yang telah di tetapkan, sehingga tidak berbahaya bagi lingkungan. 
    3. PLB (Program langit biru)
Bertujuan untuk memulihkan baku mutu udara dan meningkatkan kualitas udara. Program ini telah melaksanakan pengawasan emisi dari kendaraan bermotor, penguraian emisi dari pabrik-pabrik di daerah tertentu.

V. Penanggulangan pencemaran dan kerusakan lingkungan melaui pendidikan
  • Penyuluhan bahaya pencemaran dan kerusakan lingkungan pada masyarakat melalui siaran radio, televisi, koran, majalah maupun dalam bentuk poster-poster di jalan yang strategis.
  • Disekolah guru hendaknya mengajak dan menghimbaw siswa-siswinya agar selalu hidup bersih. Bersih diri, bersih lingkungan dan bersih hati.
  • Melalui UKS (usaha kesehatan sekolah) dibentuk kader kesehatan remaja (KKR) untuk membantu menciptakan sekolah yang berwawasan lingkungan.



1 komentar:

  1. Lucky Club Casino Site | All Slots, Table Games & Casino
    Lucky Club Casino site, a place to play & live casino games for real money at The luckyclub.live online casino has some of the best games,

    BalasHapus